Trending Persijap Jepara, ada apa ya dengan mereka?
PERSIJAP JEPARA
Persatuan Sepak bola Indonesia Jepara disingkat Persijap adalah sebuah klub sepak bola yang bermarkas di Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah. Jepara merupakan sebuah kabupaten yang terletak paling utara di Pulau Jawa. Persijap Jepara bermarkas di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) dan bermain di Liga 2 di musim 2020, Setelah menjadi Juara Liga 3 di musim 2019.
SEJARAH
Jepara adalah Kabupaten dengan mayoritas masyarakatnya bekerja di sektor industri pengolahan kayu. Produk mebel kayu merupakan lokomotif utama perekonomian masyarakat kabupaten ini. Dan juga sektor pariwisata tentunya yang patut diperhitungkan.
Pada tahun 1930-an, di Jepara lahir dua klub sepak bola bentukan Belanda. Yaitu Y.V.B (Yapara Voedbal Bond) dan Alsides. Dengan demikian cikal bakal sepak bola Jepara sudah berakar sejak penjajahan zaman Belanda. Sepak bola Jepara pada kurun waktu singkat sudah bisa menjadi olahraga rakyat pada umumnya. Di setiap pelosok desa sepak bola sudah dimainkan. Setelah Belanda kalah dan Indonesia di jajah Jepang, dua klub tersebut akhirnya bubar. Namun, sebagai olahraga yang diminati rakyat, sepak bola semakin terus berkembang. Melihat perkembangan sepak bola di Kabupaten Jepara, Bupati Jepara Sahlan Ridwan (1954) berkeinginan membentuk sebuah kesebelasan milik Kabupaten Jepara. Ide ini dilandasi dengan semakin banyaknya klub-klub yang tumbuh. Tahun itu kemudian dicatat sebagai tahun berdirinya Persijap Jepara tepatnya pada tanggal 11 April 1954.
Persijap didirikan pada tahun 1954. Pada tahun 2001 tim ini berhasil masuk ke jajaran Divisi Utama, sebelum akhirnya kembali ke Divisi Satu Liga Indonesia. Mulai tahun 2005, Persijap Jepara yang dilatih oleh Rudy William Keltjes berhasil kembali ke Divisi Utama. Untuk musim 2006 Persijap Jepara bergabung di Wilayah Barat.
REKOR DAN PRESTASI
Memang belum ada prestasi hebat bagi tim Persijap Senior. Namun, Persijap sudah mampu mengalahkan tim-tim besar di Divisi Utama seperti Persipura Jayapura, PSM Makassar dan PSIS Semarang. Bahkan untuk PSIS Semarang, Persijap Jepara pernah mengalahkannya dua kali di Copa Indonesia dengan skor 2-0 di Kabupaten Jepara dan 3-2 di Kota Semarang.
Untuk kelompok pembinaaan Junior, Persijap merupakan klub besar di tanah air. Tim ini sudah tiga kali menjuarai Piala Soeratin (kompetisi junior tertinggi di Indonesia). Kebesaran tim junior Persijap Jepara bahkan menyamai tim-tim Persebaya Surabaya, PSM Makassar, dan klub-klub besar lainnya.
MASKOT
Gigga adalah sebutan nama maskot Persijap Jepara yang berupa Elang Laut Dada Putih (Bahasa Inggris: Sea White Eagle). Elang Laut Dada Putih merupakan fauna identitas Kabupaten Jepara. Elang Laut Dada Putih yang sebagian besar hidup di Laut Jawa dijuluki sebagai mesin terbang karena kecepatan terbangnya yang luar biasa. Oleh karena itu, Persijap Jepara di juluki "Elang Laut Jawa"
Comments
Post a Comment