Skip to main content

Kumpulan Renungan Harian Pemuda Kristen Terbaru, Orang Muda Pasti Bisa


Shalom...

Jangan Takut!
Yohanes 6:16-21

Ketika para murid bertolak dengan perahu, danau gelap menjadi menakutkan. Langit hitam pekat, angin menderu mengancam, semua rasa aman hancur ditelan ombak yang bergelora.
Kesulitan hidup dapat membuat kita tak mampu lagi memahami kehadiran Tuhan. Namun, justru di tengah badai hidup itulah, Allah sering hadir dengan cara-Nya yang tak terduga. Memang, kita tak selalu dapat memahami apa yang sedang Allah kerjakan. Bahkan, kita pun sering merasa takut ketika melihat kehadiran Tuhan. Namun, Allah berkata: “Aku ini, jangan takut!”







Ketika gelombang menghantam, rasa takut sulit dikendalikan, bahkan kehadiran Yesus pun sulit dipahami. Tak ada alasan untuk para murid mengantisipasi Yesus yang berjalan ke arah mereka di atas air yang gelap (19). Ketakutan mereka memuncak. “Ini aku, jangan takut!”, kata Yesus. Namun, murid-murid tak sepenuhnya memahami apa yang sedang terjadi saat itu. Badai yang mengamuk dapat menggoncang kepastian apa pun dalam hidup.

Seorang jurnalis menulis di New York Times tentang pengalamannya terkena serangan jantung yang hampir merenggut nyawanya pada usia 38 tahun. Pengalaman itu menimbulkan trauma yang melumpuhkan, rasanya mirip seperti tersambar peluru tetapi tidak mati, tuturnya. Trauma itu membuat pikirannya sering terobsesi pada kematian yang menghantui di setiap pojok kehidupan.
Baca Juga Kumpulan Renungan Pemuda Kristen Terbaru, Orang Muda Siap Dipakai Tuhan

Kesulitan hidup dapat membuat kita tak mampu lagi memahami kehadiran Tuhan. Namun, justru di tengah badai hidup itulah, Allah sering hadir dengan cara-Nya yang tak terduga. Memang, kita tak selalu dapat memahami apa yang sedang Allah kerjakan. Bahkan, kita pun sering merasa takut ketika melihat kehadiran Tuhan. Namun, Allah berkata: “Aku ini, jangan takut!”

Ada seorang rekan yang mengatakan bahwa mengingat kebaikan Tuhan pada masa lalu dapat menolongnya bersyukur dan meredakan ketakutan masa kini. Namun, kita memang tak selalu dapat mengendalikan perasaan. Apalagi ketika sedang kalut menghadapi goncangan hidup, banyak hal sering di luar kendali kita. Walaupun begitu, kita tetap dapat memercayakan hidup kita kepada Tuhan, baik ketika kita dapat melihat jelas, maupun ketika semuanya gelap. “Ini Aku, jangan takut, ” kata Yesus. Walaupun takut, kita tetap dapat belajar bergantung pada-Nya.

Doa: Sertai kami dalam mengarungi badai hidup kami, dan bawalah kami ke tempat yang aman.

Memercayakan hidup kita kepada Tuhan, baik ketika kita dapat melihat jelas, maupun ketika semuanya gelap

Comments

  1. permisi ini contoh soal? atau Soal SBMPTN 2019 dgn pembahasan ya? tolong info nya sekian terima kasih

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kumpulan Renungan Harian Pemuda Kristen Terbaru, Orang Muda Siap Dibentuk

Shalom... ORANG MUDA SIAP BERPROSES Bacaan: Yosua 1 : 1-11 Nats : Yosua 1 : 8  “Jangan engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam…sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil….” Sahabat muda-mudi, hidup adalah proses. Perubahan dan keberhasilan pun membutuhkan proses. Tidak ada hasil baik yang diperoleh dengan mudah meskipun dunia sekarang ini lebih suka dengan hal-hal yang serba cepat dan instan. Jargon “lebih cepat lebih baik” tidak selalu tepat dan tidak bisa diterapkan untuk segala hal sebab segala sesuatu mempunyai prosesnya. Karena itu, yang penting di sini adalah menjalani proses sesuai dengan apa yang seharusnya. Baca Juga  Renungan Harian Pemuda Kristen Terbaru, Orang Muda Pasti Bisa Sahabat Muda, kita bisa belajar dari kisah perjalanan bangsa Israel ke tanah Kanaan menunjukkan bahwa menjalani proses merupakan bagian dari kehendak Tuhan. Tidak semua orang orang bisa masuk ke negeri yang dijanjikan Tuhan. Bahkan Mus

150 Kata-Kata Bijak, Motivasi dan Renungan Rohani Kristen yang Akan Mengawali Harimu dengan Lebih Menyenangkan

Shalom .... Tentu ada titik lemah dimana seseorang tidak bisa membedakan mana jalan yang harus ditempuh dan harus dihindari. Itu adalah hal yang wajar, apalagi ketika berhadapan dengan tumpukan masalah yang datang silih berganti. Disinilah permasalahan akan menguji kesabaran kita. Bagaimana kita bisa bertahan menghadapi dentuman persoalan yang semakin diperkacau dengan keadaan. Tapi satu hal yang perlu ditekankan bahwa Tuhan tidak mungkin menguji umatNya melebihi batas kemampuan yang ia punya. Jadi serahkan hasil hanya kepada Sang Pencipta setelah berusaha dengan sekuat tenaga. Apapun yang terjadi, keyakinan selalu menjadi alasan utama untuk seseorang bisa berpegang teguh dan sabar menjalani cobaan. Berpikirlah bahwa Tuhan akan menaikkan level kita sehingga Dia pun membutuhkan bukti. Seringkali perasaan putus asa datang menghampiri. Menilik kondisi yang sudah tidak bersahabat apalagi dikucilkan banyak orang. Maka dari situ kita bisa mengaplikasikan kata bijak rohani yang dicuplik